[REVIEW] METAFORA PADMA

BLURB

"Kamu harus tahu, Harumi sayang. Pada zaman ketika kekerasan begitu mudah dilakukan, hal terburuk yang bisa dimiliki seseorang adalah identitas"






Judul: Metafora Padma

Penulis: Bernard Batubara


Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama

ISBN: 978-602-03-3297-0

Tebal: 157

MyRate: 4/5

#31HariBerbagiBacaan






 *


"Bukankah manusia yang baik adalah manusia yang belajar dari sejarah, terutama yang paling penuh luka?" hal. 16



Pertama kali membaca buku karya Bernard Batubara yang belakangan ini sering kulihat di media sosial khususnya Twitter membuatku sangat penasaran, seperti apa buku ini yang katanya memiliki makna filosofis dan enak dibaca. Tak perlu waktu lama mendapatkan buku ini, alhamdulillah berkat teman yang sudah berbaik hati, akhirnya buku ini sampai juga di tanganku.

Membaca kumcer (kumpulan cerita) tentu memiliki kesan tersendiri. Selain karena ceritanya yang pendek, kumcer pas banget mengisi waktu-waktu senggang khusunya bagi readers yang nggak suka baca novel terlalu panjang atau memiliki jadwal yang padat.

Awal membaca buku ini, aku tertarik dengan covernya. Setangkai bunga berwarna merah dengan ilustrasi yang sangat unik. Awalnya, aku mengira ini bunga mawar. Ternyata bukan.

Buku ini berisi 14 kumpulan cerita. Kesemuanya, meninggalkan kesan yang setiap selesai membaca satu kisah, aku berhenti sejenak. Butuh waktu beberapa saat untuk memahami pesan yang ada dalam buku ini.

Jujur saja, aku terpukau dengan gaya penulis menuturkan setiap kisah di buku ini. Kalaupun saat mengalami kesulitan saat membacanya, bukan terletak pada gaya bahasanya, melainkan makna filosofis yang ada dalam setiap cerita di buku ini. Salah satunya, kisah Harumi di perkenalan. Aku berusaha menebak-nebak kemana alur kisah ini. Namun, setelah sampai di akhir cerita, ternyata Harumi adalah roh yang masuk di tubuh seorang gadis, meninggalkan sebuah pesan. Pesan yang sudah banyak diabaikan kebanyakan orang. Termasuk aku. 

Begitu juga pada kisah Rumah, sudut pandang yang paling aku sukai. Karena penulis menjadikan rumah sebagai narator dalam kisah ini. Membaca bagian ini, aku teringat betapa rumah sangat berarti, menyimpan segela kenangan baik itu suka maupun duka. Lalu, aku mengambil arti sisi lain dari cerita ini, betapa rumah pun akan kesepian ketika ia tak dihuni lagi. Bukan hanya manusia kan yang memiliki rasa? 

"Bukankah setiap rumah memiliki sejarah gelapnya masing-masing dan setiap manusia tetap akan pulang ke rumahnya, berdamai dengan masa lalunya sendiri? hal. 58


Selain kisah Harumi, ada beberapa cerita lainnya yang berhubungan dengan pertikaian dan peperangan. Meskipun merasa ngeri saat membaca bagian ini, lagi dan lagi penulis ingin menyampaikan pesan bahwa betapa peperangan hanya akan berakhir di atas genangan darah seperti kisah Sepenggal Dongeng Bulan Merah. Bukan hanya sekedar kisah tragis di dalamnya, melainkan kisah cinta di beberapa bagian yang sungguh menarik sekaligus menyayat hati.  

"Aku tidak tahu Sang Penghasut tinggal dimana, tetapi aku percaya tangan-tangannya berada dimana-mana, memanjang, menjulur seperti tentakel gurita, menggenggam, dan menggerakkan apapun dan siapapun sesuai kehendaknya." hal 134

Tak banyak yang bisa kuceritakan saat setelah membaca buku ini. Satu hal yang pasti, penulis telah berhasil memberi sejumput kenangan di hati pembacanya. Dan, menurutku, setiap orang memiliki sudut pandang akan makna di balik kisah dalam buku ini.  Membaca buku baik itu novel ataupun kumcer yang bermakna filosofis, bagiku tergantung pada setiap sudut pandang bagaimana pembaca memaknai itu.

"Kebenaran Tuhan terlalu luas untuk dirangkum oleh satu agama saja. Ada secuil kebenaran di setiap tempat, bahkan di tempat-tempat yang kita kira hanya menampung kekeliruan." hal. 155

Nah readers, buku ini pas banget bagi kamu yang menyukai kumcer terlebih saat memiliki makna filosofis untuk menambah renungan readers terutama kala senja memenuhi langit (sok puitis aku) hehe....

Happy reading :)


5 komentar:

  1. wah, buku ini bakal masuk ke reading list saya nih, suka sama reviewnya. :D

    Oh iya, ayo ikutan Giveaway "Cerita Hujan"! Ada hadiah berupa buku dan pulsa, deadline 7-21 Oktober 2016. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mksh udh mampir kak.
      Waw ad GA, okay thanks again for infonya kak :)

      Hapus
    2. Mksh udh mampir kak.
      Waw ad GA, okay thanks again for infonya kak :)

      Hapus
  2. Udah selesai aja nih reviewnya kak. Hehehe

    BalasHapus

Member of Stiletto Book Club

Komunitas Blogger Makassar

Komunitas Blogger Makassar, Anging Mammiri

Member of Warung Blogger

Warung Blogger

Member of Blogger Perempuan

Member Hijab Blogger

Free "Care" Day

Free "Care" Day