[REVIEW] Kisah Muram di Restoran Cepat Saji

BLURB

Mereka selalu tahu "Pelanggan adalah raja". Sebuah semboyan yang mendunia, membumi, baik di restoran kaki lima sampai restoran mewah di hotel berbintang lima. Ia pun melayani raja-raja itu dengan cekatan, cepat, dan tentu saja ramah. Bukankah ia pelayan di sebuah restoran cepat saji? Semua harus cepat dihidangkan, menu harus masih panas dan segar, kalau tidak, raja akan mengeluh dan marah. Apabila raja mengeluh apalagi marah-marah, maka managernya akan memberikan sepucuk surat cinta bernama surat peringatan. Mengerikan!

Sementara di Indonesia, orang mau makan suka kebingungan sendiri ketika sudah berada di depan meja kasir. mereka terlongo-longo sambil bergumam, mau apa ya aku? Mau makan saja bingung dan harus berfikir, bagaimana memikirkan negara yang makin korup. Berfikir soal makan saja kelimpungan. 


Judul: Kisah Muram di Restoran Cepat Saji

Penulis: Bamby Cahyadi

Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama

Cetakan 1: Desember 2012

ISBN: 978-979-22-9080-6

MyRate: 3/5

Tebal: 152

#31HariBerbagiBacaan


***

Akan sangat menyenangkan jika membaca sebuah buku kumpulan cerita yang memberikan variasi kisah di dalamnya. Dan buku ini menarik untuk dibaca mengisi weekeend tentunya dengan kisah yang beragam di dalamnya.

Buku karya Bamby Cahyadi berisi lima belas cerpen. Awal membaca cerpen pertama, aku merasa sedih. Cerpen yang berjudul Boneka menceritakan kisah sepasang suami istri yang ditinggal mati oleh anaknya, Riri. Pesan yang tersirat dari penulis sangat jelas melalui  cerpen Boneka. Saat ingin mengabulkan permintaan seorang anak, namun sebelum itu terwujud, anak itu meninggal. Aku terbawa emosi saat membaca cerpen Boneka, mengacuhkan permintaan orang yang paling kita sayangi saat ternyata permintaan itu adalah yang terakhir darinya, namun kita mengabaikannya.  Penulis menuturkannya dengan bahasa yang ringan dan juga menggunakan sudut pandang pertama meski ada juga sudut pandang ketiga di beberapa cerpen lain. 

Ada juga kisah memilukan di bagian cerpen lain, Bila Senja ingin Pulang mengisahkan tragedi yang dialami oleh gadis kecil, dan bagaimana gadis itu tumbuh dewasa dengan kengerian masa kecil akibat kelakuan bejat ayah yang bukan ayah kandungnya. Membaca bagian ini, membuatku bersyukur tidak mengalami hal-hal semacam ini di masa kecil. 

Dari semua cerpen, yang paling menarik bagiku adalah Obsesi, karena aku merasa bagian ini yang paling unik sekaligus menggelitik. Seorang laki-laki yang memiliki impian menjadi koruptor sejak kecil. Melalu kisah ini, sebenarnya penulis juga mengkritik tentang pemerintahan yang dianggap lamban mengemban amanah.

Hanya satu cerpen yang menurutku keluar dari tema buku ini, Malaikat yang mencintai Senja. Kisah Tareq yang tinggal di bumi karena mencintai senja. Menurutku, ini cerita fantasy. Namun, secara keseluruhan buku ini menarik untuk dibaca. Selalu saja ada hal-hal baru yang ditemukan ketika membaca buku yah readers. 

Nah penasaran kan readers dengan kisah lainnya :) 

Happy reading :)

0 komentar:

Posting Komentar

Member of Stiletto Book Club

Komunitas Blogger Makassar

Komunitas Blogger Makassar, Anging Mammiri

Member of Warung Blogger

Warung Blogger

Member of Blogger Perempuan

Member Hijab Blogger

Free "Care" Day

Free "Care" Day